Wisata Di Stasiun Tawang Semarang

Wisata Sejarah Di Stasiun Tawang Semarang

Direktori Wiata.-  Stasiun Kerapi Api Tawang Semarang dikenal sebagai salah satu pintu masuk kedatangan bagi para wisatawan domestik atau pun mancanegara yang berkunjung ke Kota Semarang dengan menggunakan jasa angkutan Kereta Api Indonesia. Dan kini stasiun ini menjadi stasiun utama Semarang beralamat di Jalan Taman Tawang No. 1 Semarang untuk kelas eksekutif dan bisnis bagi para penumpang yang pergi dan datang.

Informasi yang diterima Direktori Wisata di lokasi, Stasiun Kereta Api Tawang Semarang didirikan pada tahun 1 Juni 1914 dan dirancang oleh seorang asitek yang bernama Sloth – Blauwboer, walau telah berusia tidak muda bangunan ini ini merupakan peninggalan asli dan hanya beberapa tempat yang telah mengalami renovasi dan perbaikan pada bangunannya. Ruang lobi beratap yang menyerupai kubah, menjadi salah satu ikon ciri khas Stasiun Tawang Semarang dan Kota Semarang.

Meskipun bukan menjadi stasiun yang pertama didirikan di Semarang, peran dan keberadaan Stasiun Tawang cukup besar pada masa  kolonialisme Belanda di indonesia. Seperti kebanyakan dari catatan sejarah dari pembangunan sistem perkeretaapian di Indonesia. Stasiun Tawang Semarang  juga tidak dapat dipisahkan dari peran serta pengangkut hasil bumi, selain fungsi lainnya sebagai pengangkut penumpang.

Konon, setelah masa tanam paksa pada tahun (1830-1850) pihak penjajah  merasa bahwa  hasil bumi Indonesia terlalu melimpah yang hanya dikonsumsi untuk dikirim di negerinya. Maka setelah periode tersebut muncullah ide-ide gagasan untuk mendistribusikan hasil bumi dari daerah terpencil, seperti di pedalaman Temanggung atau Yogyakarta ke kota-kota besar yang dekat dengan pelabuhan seperti Semarang.

Lanjut informasi, Jalan Raya Pos sudah tidak memadahi untuk pengangkutan barang dengan volume besar layaknya hasil bumi pada masa itu. Maka pada tanggal 10 Agustus 1867 jalur  kereta api pertama di Semarang yang juga merupakan jalur perkereta apian Indonesia pertama di Indonesia di resmikan. Panjang rute jalur kereta api pada saat itu hanya 25 km merambat hingga  ke arah Tanggung Kabupaten Gerobogan. Sebagai informasi tambahan, jalur perkereta apian di Indonesia merupakan jaringan kereta api yang tertua di Asia, setelah India.

Setelah jalur-jalur kereta api dibangun, stasiun pun turut diresmikan. Dan stasiun kereta api yang pertama kali dibangun di Semarang adalah Stasiun Tambaksari lokasinya dekat dengan pelabuhan. Baru pada tahun 1914 Stasiun yang dikenal sebagai Stasiun Semarang Gudang dibongkar dan jalurnya dipindahkan ke stasiun NIS (Nederlanddich Indische Spoorweg  Maatschappi) yang baru dan berlokasi di Tawang Semarang.

Sekelumit kisah dalam catatan perjalanan sejarah yang bisa kita dapatkan dalam perjalanan wisata di Stasiun Tawang Semarang seperti tersebut di atas akan membawa kita untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang perjalanan dan kisah sejarah dari Stasiun Tawang  yang berada dalam satu area lokasi tempat wisata Kota Lama Semarang.

Baca juga : 10 Destinasi Wisata Jawa Tengah Yang Menarik Dikunjungi Saat Liburan

Bila kita kita perhatikan Stasiun Tawang Semarang selain langgam stasiun, lapangan yang berada di muka yang kini dijadikan polder atau kolam penampungan air. Tempat tersebut juga tidak luput dari nilai historis sejarah. Dulu kawasan tersebut difungsikan sebagai ruang terbuka dan tempat pertandingan olah raga, juga upacara. Namun sekarang, tempat tersebut telah beralih menjadi sebuah polder yang sering dipergunakan oleh warga dan masyarakat setempat untuk memancing. Jadi janganlah heran bila kita selalu menemukan warga yang selalu menempati penggiringan kolam setiap harinya untuk melakukan aktifitas memancing di lokasi tersebut. ( Baca: Tempat Wisata Polder Semarang )

Baca juga : 9 Tempat Wisata Kota Semarang Yang Menarik Dikunjungi di Jawa Tengah

Masih di sekitaran lokasi halaman depan Stasiun Tawang Semarang dapat kita temukan warung-warung penjaja makanan yang buka setiap harinya, sedangkan lampu-lampu yang berjajar dan bangku semen semakin memperkuat keberadaan tempat ini yang memberikan kesan sebagai tempat rekreasi dan hiburan sebagai sarana penunjang Wisata Di Stasiun Tawang Semarang.[]