Oh Snap!

Direktori Wisata Indonesia @2022 | All Right Reserved

Home / Jawa Tengah / Rumah Produksi Tenun Tradisional Di Desa Janti, Klaten

Rumah Produksi Tenun Tradisional Di Desa Janti, Klaten

Melihat Dari Dekat Rumah Produksi Tenun Tradisional Di Desa Janti, Klaten

Direktori Wisata.- Bicara perihal produksi kerajinan tenun tradisional Janti, mengingatkan pikiran kita pada sebuah hasil produk lokal yang pernah mendapat nama dalam hal tenun tradisional dengan menggunakan ATBM(Alat Tenun Bukan Mesin).

tenun-tradisional-janti

Dari pengalaman Direktori Wisata melakukan perjalanan wisata kerajinan tenun tradisional, Klaten kami mendapatkan informasi tentang alat yang dibuat untuk proses pembuatan kain tenun yang berkualitas cukup baik.

Alat tenun yang digunakan sendiri bukanlah sebuah mesin, melainkan alat tenun yang digunakan dengan tenaga tangan manusia.

tenun-tradisional-janti

Menurut ukurannya, alat tenun tradisional bukan mesin yang berukuran cukup besar ini, dipergunakan untuk menenun sambil duduk. Dan dari informasi yang kami dapatkan, alat tenun sendiri seperti ini telah dikenal pada masa nenek moyang kita dari jaman dulu.

Bahkan bila di lihat dari literatur pengetahuan tantang alat tenun tradisional yang menggunakan tenaga manusia orang Mesir Kuno dan orang Cina kuno sendiri sudah mengenal alat tenun tradisonal bukan mesin sejak tahun 4000 SM.

tenun-tradisional-janti

Informasi lebih lanjut yang Direktori Wisata dapat, bahwa fungsi dari alat tenun tradisional tanpa mesin ini berfungsi sebagai tempat memasang benang-benang lungsin agar benang dapat diselipkan di sela-sela benang lusing untuk diproses dan dijadikan kain tenun yang berkualitas dan memiliki motif yang sangat indah.

Untuk bentuk dan mekanismenya sendiri dapat berbeda-beda dari setiap hasilnya, dan biasanya itu tergantung dari pesanan kain tenun yang akan diproduksi.

tenun-tradisonal-janti

Dengan menggunakan alat tenun tradisional seperti ini, para pengrajin kain tenun tradisional di daerah desa Janti, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ini mampu menghasilkan motif tenun yang unik atau khas yang berbeda dari hasil produk tenun tradisional lainnya.

Dari proses pembuatan produk kain tenun tradisional yang cukup rumit dan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses pembuatannya yang menggunakan hasil karya tangan manusia, hasil pembuatan kain tenun tradisional khas Desa Janti, Klaten, Jawa Tengah cukup mendapatkan perhatian bagi para peminatnya yang cukup tinggi.

Dalam mengikuti proses pembuatan kain tenun tradisional di desa Janti, Klaten, Jawa Tengah ini, kami diberi kesempatan untuk melihat langsung dan mendapatkan keterang dari pemilik rumah produksi kain tenun tradisional Janti Ibu Irawati yang beralamat di Jalan Umbul Nilo 14/07 Ngendo, Janti, Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang dapat di saksikan dalam tayangan video di atas.

Wisata Edukasi Tenun Tradisional Di Desa Janti, Klaten, Jawa Tengah bisa menjadi sebuah pilihan alternatif untuk kita yang berlibur di kawasan daerah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Di lokasi daerah inilah kita akan banyak menemukan wawasan yang bukan hanya menambah wawasan pengetahuan untuk pelestarian sebuah nilai tradisi kerajinan lokal tenun tradisional-nya, namun juga sebagai tempat melihat peluang usaha yang memungkinkan bagi kita yang sedang mencari tempat produksi tenun tradisional yang berada di daerah Janti, Klaten yang cukup memiliki nama dari hasil produksi khas tenun tradisionalnya.[]

  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Pinterest

19 Comments

  1. Subhanallah berwisata langsung dapat ilmu neh kalo ke klaten ya kang???

    • Inasya Alloh Kang, bila kita bisa jeli banyak ilmu yang bisa didapat dari setiap perjalanan wisata di tempat kerjinan tenun tradisional di Desa Janti, Klaten ini.

  2. Janti, Klaten ini mirip sama Jombo, Klaten. Tapi untuk pemancingannya banyak di Janti 😀

    • Benar Mas, malah banyak pilihan alternatif obyek wisata yang bisa saling melengkapi di Janti dan Jmbo ya Mas, dan sepertinya hal ini harus di perkenalkan oleh khalayak umum mengenai potensi dari obyek wisata desa di kawasan ini. 😀

  3. memang Indonesia ini sangat kaya dengan budaya, wisata, dan lain-lain …
    cuma rakyat Indonesia tidak menyadarinya akan itu, tapi kalau budaya dicuri negara lain baru pada ribut … 🙂
    salam kenal mas …

    • Salam kenal kembali Sob, memang benar Sob, terkadang hal kecil tentang potensi tradisi lokal seperti tenun tradisional seperti ini jarang sekali yang peduli ya….. 😀

  4. Wah ini benar-benar menjadi salah satu pilihan untuk berwisata edukasi.

    • Semoga konsep wisata edukasi mengenai tradisi danbuday lokal semakin bisa dikenal dan dikembangkan oleh masyarakat Indonesia ya Mas…. 😀

  5. Duh…dulu padahal sering bolak balik ke Klaten tapi keperluan kerja sih, dan ga sempat kemana-mana

    • Nah, sayangkan kalau moment-moment seperti melihat hasil tenun tradisonal di Desa Janti, Klaten ini terlewatkan ? 😀

  6. subhanalloh,ternyata dengan menggunakan alat tradisional hasil tenunannya bisa tambah bagus dan unik ya :)jadi pengen ke TKP hehehe

    • Silahkan Mba, langsung saja ke TKP jadi bisa langsung lihat proses epmbuatan tenun tradisional di desa Janti dengan akhlinya. 😀

  7. Wow ternyata di Klaten sana ada perajin tenun juga ya, salam kenal 😀

    • Benar mas, nanti kalau main ke Klaten bisa coba blusukan di desa Janti untuk melihat dari dekat kerajian tenun tradisional dari daerah Desa Janti, Klaetn, Jawa Tengah ini. 😀

  8. Valentino Febrian Saputra | Official Website berkata:

    Semua cara-cara tenun dan peralatannya sangat tradisional sekali ya mas,,tapi kayaknya lama kalau yang tradisional.. Dan hasilnya juga waoww,, keren

    • Masalah hasil dan selera yang tradisional bisanya lebih exklusive ya mas…. 😀

  9. Benar benar masih sangat tradisional ya Mas alat alat tenunnya.

    Kalu ini cocok sekali ni, sambil berwisata serambi mengenal tradisi tradisi di negara kita

    • Benar mas, jangan berwisata dan berlibur hanya identik have fun saja, tapi juga harus memiliki nilai edukasi tentang kesenian tradisi lokal dari masyarakat setempat, jadi bisa nambah pengetahuan juga. 😀

  10. Assalaamu’alaikum wr.wb, mas Indra Kusuma… Biasanya kain tenun secara tradisional ini sangat mahal harganya. sesuai dengan cara pembuatan yang mengambil masa lama dan buatannya juga halus serta menarik berbanding yang menggunakan mesin modern. Mudahan penghasilan ini menjadi sumber yang baik untuk mesyarakat setempat dan menaikkan nama Indonesia di mata dunia. Salam hormat dari Sarikei, Sarawak. 🙂

Comments are closed.

This div height required for enabling the sticky sidebar
Translate »
Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views :