Oh Snap!

Direktori Wisata Indonesia @2022 | All Right Reserved

Home / Wisata Seni dan Budaya / Rumah Produksi Gamelan Di Sukoharjo

Rumah Produksi Gamelan Di Sukoharjo

Mengunjungi Rumah Produksi Gamelan Di Desa Wirun, Mojolaban, Sukoharjo

Direktori Wisata – Desa Wirun merupakan salah satu desa wisata yang berlokasi +/= 1 km dari Kota Solo yang di huni oleh para pengrajin gamelan secara turun temurun.

rumah-produksi-gamelan

Indonesia merupakan negeri yang kaya akan etnik, budaya, dan bahasa. Masing-masing daerah pun memiliki alat musik yang khas dan salah satunya dalah gamelan. Alat musik gamelan digunakan di daerah Jawa, Bali, dan Sunda Dan alat musik gamelan merupakan alat musik yang paling dikenal bahkan dikagumi oleh dunia intrenasional.

Beberpa pengrajin gamelan bermunculan sejak popularitas alat kesenian tradisional gamelan pada tahun 80′-an semakin melonjak. Dan di Desa Wirun, Mojolaban inilah kita masih bisa menjumpai pengrajin gamelan yang memproduksi gamelan sebelum era keemasan gamelan dan salah satunya adalah rumah produksi gamelan di Sukoharjo yang Direktori Wisata kunjungi ini.

rumah-produksi-gamelan

Sejak lama Desa Wirun, Mjolaban, Sukoharjo  telah menjadi daerah pegrajin gamelan. Sudah menjadi turun-temurun masyarakat di desa ini menjadi pengrajin gamelan. Kawasan industri gamelan inilah yang telah memnghidupkan dan melestarikan tradisi dan budaya gamelan di nusantara bahkan di mancanegara.

rumah-produksi-gamelan

Kawasan Desa Wisata Wirun, Mojolaban, Sukoharjo ini, selain kita bisa memesan gamelan, kita bisa melihat langsung proses pembuatan gamelan mulai dari awal hingga akhir. Tidaklah heran bila paa pelanggan gamelan di desa wisata Wirun, Mojolaban, Sukoharjo ini bukan haya dari daerah Indonesia, bahkan sampai ke luar negerai seperi Belanda, Autralia, Jepang, Amerika dan negara-eropa lainnya.

Dari pengamatan Direktori Wisata dilokasi, proses awal pembuatan gamelan dimulai dari peleburan bahan dasar berupa timah dan tembaga, terkadang beberapa central industri yang berada di kawasan ini juga menerima penambahan bahan emas yang dicampur untuk proses pembuatan gamelan, dan itupun tergantung pemesanan.

rumah-produksi-gamelan

Proses selanjutnya adalah pembakaran lempengan. Proses pembakaran ini dilakukan secara berulang-ulang sehingga terbentuk menjadi bentuk-bentuk gamelan sesuai yang diinginkan seperti; gong, bonang, kenong, ketipung dan lainnya.

Setelah proses pembakaran dan pembentukan selesai, proses selanjutnya masuk dalam tahap pengikiran. Melalui proses pengikiran ini, gamelan dikikir sehingga berubah warna menjadi warna kuning keemasan.

Setelah selesai di kikir, baru gamelan tersebut di tempa atau disesuaikan dengan nadanya. Butuh keakhlian khusus untuk menempa gamelan, sebab ketepatan nada menjadi salah satu faktor penting dalam pembuatan gamelan. Dan proses terkhir dari pembuatan gamelan adalah penyempurnaan.

Untuk menuju lokasi rumah produksi gamelan di desa Wirun, Mojolaban, Sukoharjo kita bisa menggunakan kendaraan roda emapt atau dua dari arah Kota Solo atau Kota Yogyakarta. atau kita bisa mengikuti arah petunjuk dalam peta di bawah ini.

Dengan menyaksikan proses pembuatan gamelan di desa wisata Wirun, Mojolaban, Sukoharjo memberikan kesan dan pengamalan yang tidak terlupakan. Kita akan mendapatkan wawasan kepada kebudayaan tradisional Indonesia khususnya budaya Jawa. Happy travelling. []

  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Pinterest

13 Comments

  1. Buat alat gamelan emang butuh perjuangan. Seru juga bisa lihat langsung heee

  2. Gamelan masih di produksi tapi pelatihan untuk anak-anak ga ada ya sepertinya. Waktu saya SD di latih main gamelan padahal

    • mungkin di beberapa sekoah sudah menerapakn latihan gamelsn mba, dan waktu szya ke lokasi tempat pembuatan gamelan di sana tidk menutup kemungkinan mereka menerime kehadiran para peserta didik untuk belajar gamelan namun hzrus kordinasi dahulu waktu kunjungannnya. :d

  3. masih manual ya. cara pemmbuatannya. saya kira sudah pake mesin

    • kalau pakai masin takutnya berubah bentuk gan, menurut informasi malah ada yang pakai ritual dulu ko kalau mau buat gamelan dan ada yang mencampur dengan emas batangan 😀

  4. Berat banget kayaknya kalau harus bikin gamelan. Apalagi selalu bersentuhan dengan suhu yang panas banget

    • Mungkin untuk pandai beinya sudah terbiasa, namun untuk kita orang awam malah harus hati-hati kalau tidak mau kena apinya, 😀

  5. tentu hasil produksi gamelan dari sukoharjo ini sudah melanglang ke segala penjuru dunia dong kang, soalnya rumah produksi gamelan ini kan udah lama banget berdirinya ya…

    beberapa kali maen kesini karena lemot selalu aja gagal komentar….baru subuh ini deh bisa ngomong diblog keren ini teh

  6. sudah jarang rumah produksi gamelan,
    mesti didukung usaha mereka, sebagai salah satu bentuk melestarikan budaya juga

  7. jadi ingat sewaktu kuliah dulu dapat pelajaran akustik bunyi pada kunjungan ke besalen gamelan….lumayan unik dan masih tradisional juga cara pembuatannya. namun membuat gamelan kata dosen saya tidak bisa di buat dengan cara modern dan banyak sudah yang ingin mencoba membuatnya dengan cara modern di luar negeri, maka itu selalu gagal gan…makanya kesenian kita sangat kaya dan sangat dihormati oleh orang luar negeri, namun nasibnya sangat menyedihkan di negara sendiri….

  8. Selamat Ulang Tahun Kang, semoga panjang umur, dilancarkan rejekinya, selalu diberi nimat sehat dan tambah sukses … Aamiin … 🙂

  9. Sepertinya menarik juga ya Mas berkunjung ke rumah produksi gamelan. Saya ingin juga melihat proses produksinya dari dekat, sayang tempatnya jauh banget dari tempat saya tinggal.

    Salam,

Comments are closed.

This div height required for enabling the sticky sidebar
Translate »
Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views : Ad Clicks : Ad Views :