Pasar Kebon Empring, wisata alam favorite dan hidangan kulineran tradisionil di Bantul. Dari yang awalannya berbentuk peristiwa yang bawa bencana, tetapi siapa kira warga Desa Bintaran Wetan, Dusun Srimulyo, Piyungan, Bantul menyihirnya menjadi pasar kulineran dengan ide berlainan.
Berada di pinggir Sungai Gawe Bantul, Pasar Kebon Empring sebuah pasar kulineran tradisionil yang dibangun karena peristiwa alam Badai Cempaka tahun 2017. Waktu itu, badai memporak-porandakan tempat itu dan banjir yang melimpah cuma tersisa jembatan menggantung.
Tetapi warga di tempat yang sekitar 50 orang pada akhirnya mengubah tempat selebar 5000 m2 yang tidak jauh dari jembatan menggantung itu sebagai arena kulineran tradisionil.
Nach, makna dari kata “Kebon Empring” sendiri yaitu kebun bambu karena lokasinya di tengah pohon-pohonan bambu. Penamaan ini gagasan warga di tempat yang di inspirasi dari “Wisata Pasar Paringan” di Temanggung dengan ide yang nyaris serupa.
Nach, jika kalian ingin ketahui kondisi Pasar Kebon Empring Bantul secara lengkap mengenai pasar ini, yok check dahulu penjelasannya.
Daya Ambil Wisata Pasar Kebon Empring Bantul
Berlainan dengan pasar kulineran dari wilayah yang lain, Pasar Kebon Empring mempunyai beberapa daya antiknya tertentu seperti:
✦ Hidangan Kulineran Tradisionil yang Murah dan Nikmat
Walaupun harga murah, tetapi bermacam jajan kulineran yang ada di pasar ini tidak dapat kalian ragukan kembali kualitas rasanya. Ditanggung nikmat dan tidak gadungan karena dibikin oleh warga di tempat yang memahami benar akan bermacam makanan yang dibikinnya.
Jika dompet sedang tipis, kalian juga dapat beli minuman dan makanan ringan pada harga dimulai dari 3 beberapa ribu saja. Benar-benar dapat dijangkau kan? Apa lagi, menu yang terdapat beberapa berbentuk olahan tradisionil yang sehat dan aman. Banyak juga minuman rempah-rempah yang dapat kalian coba.
✦ Situasi Sejuk di tengah Kebun Bambu
Sama dengan namanya, pasar ini berdiri di tengah kebun bambu yang demikian rimbun. Karena sangat rimbunnya, situasinya benar-benar teduh dan sejuk. Apa lagi, tanaman bambu sanggup mengikat pencemaran berlebihan pada udara hingga tingkat kesegaran udara di sini sangat bersih.
Tipe bambu yang terdapat memanglah bukan bambu hias, tetapi bambu yang sering dipakai sebagai bahan bangunan. Tetapi, karena perawatan yang sudah dilakukan dengan teratur oleh pengurus di tempat ditanggung tidak gatal. Apa lagi, kebersihannya betul-betul terjaga tiap waktunya.
✦ Nikmati Kulineran dengan “Nyeker”
Salah satunya kekhasan yang dijajakan di pasar tradisionil satu ini yaitu kalian bisa nikmati bermacam hidangan kulineran sambil “nyeker” atau tanpa alas kaki karena kita akan terjun langsung ke sungai yang dinamakan “Kali Gawe”.
Ada di bawah pohon-pohonan bambu saja telah sejuk, apa lagi makan sekalian terjun langsung ke air, tentu saja jadikan badan kita betul-betul beri kesegaran. Apa lagi minuman yang kita pesan adalah minuman yang dingin-dingin, benar-benar gabungan yang prima untuk nikmati berlibur diakhir minggu.
✦ Keelokan Jembatan Menggantung dan Bukit Berlian
Argumen khusus kenapa Pasar Kebon Empring Bintaran ini dibuat yakni karena dahulunya beberapa orang yang manfaatkan jembatan menggantung untuk fasilitas berfoto. Keelokan jembatan menggantung beragam warna jadi daya magnet tertentu untuk beberapa pengunjung yang bertandang ke pasar ini.
Selanjutnya, bila kalian geser sedikit ke timur, maka temukan sebuah bukit yang diberi nama sebagai Bukit Berlian Bintaran. Di sini, ada beberapa spot swa photo yang demikian menarik, satu diantaranya yaitu pemandangan senja yang terlihat demikian mempesona. Untuk sampai di atas bukit ini, kalian juga harus melalui jembatan menggantung itu.
Baca juga : Bukit Lintang Sewu, Spot Favorite untuk Nikmati Sunset di Bantul Jogja
Macam Kegiatan yang Menarik Dilaksanakan di Pasar Kebon Empring
Untuk beberapa pengunjung yang tiba ke pasar ini, karena itu mereka bisa lakukan beberapa kegiatan menarik seperti:
– Nikmati Kulineran Tradisionil Pasar Kebon Empring
Karena Pasar Kebon Empring ini sebenarnya adalah pasar tradisionil, karena itu di sini kalian dapat nikmati bermacam hidangan kulineran tradisionil ciri khas Yogyakarta dan wilayah yang lain. Misalnya yakni dawet, bakmi, bakso, sosis bakar, sate ayam, lotek, sego wader, dan banyak.
– Memburu Spot Photo Menarik
Umumnya, beberapa pengunjung yang tiba kesini akan berfoto di jembatan menggantung karena mempunyai pemandangan background yang cantik. Disamping itu, kalian dapat memanjat sedikit untuk sampai di Bukit Berlian yang mempunyai beberapa spot photo terbaik.
– Menyaksikan Live Music dan Tontonan Classic
Walaupun tidak diadakan sehari-harinya, tetapi di pasar ini sering diadakan live music. Seringkali, diselenggarakan tontonan tari-tarian tradisionil dan moment-event yang diadakan warga seperti senam bersama-sama dan yang lain.
– Rekreasi dan Wisata Keluarga
Lokasi yang sejuk dan teduh tentu saja benar-benar pas dipakai sebagai fasilitas rekreasi dan wisata bersama keluarga. Untuk yang tiba bersama beberapa teman, bisa juga nongkrong rileks di sini.
Baca juga : Wisata Alam Watu Lawang, Nikmati Pemandangan Cantik dari Ketinggian di Bantul
Harga Ticket Masuk Pasar Kebon Empring Bantul
Tidak ada ticket masuk yang dikenai di pasar kulineran tradisionil ini. Tetapi disiapkan kotak yang dapat kalian pakai untuk isi bantuan sesukarelanya. Nanti, uang itu dipakai sebagai perawatan selanjutnya dari pasar satu ini.
Sehari-harinya, tempat rekreasi ini membuka dimulai dari jam 10.00 – 17.00 WIB. Dan untuk akhir pekan membuka mulai ari jam 07.00 – 17.00 WIB.
Uang parkirnya juga sama suka-rela, menjadi dikasih berapa saja faksi pengurus parkirnya juga tidak jadi masalah. Tetapi, umumnya pengunjung memberi Rp 2 ribu untuk motor dan Rp 5 ribu untuk mobil.
Untuk yang ingin santai dengan duduk di bawah pohon-pohonan bambu yang teduh, karena itu kalian bisa sewa alas pada harga Rp 10 ribu.
Ticket Masuk Gratis (sukarela)
Sewa Alas Rp 5.000 (kecil), Rp 10.000 (besar)
Baca juga : Taman Senja Ngelo, Spot Favorite untuk Santai Bersama Keluarga di Bantul
Alamat dan Langkah Ke arah Lokasi Pasar Kebon Empring
Pasar Kebon Empring Bintaran berada di Jl. Wonosari dan Jl. Desa Bintaran Wetan, Bantaran Wetan, Srimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul, Wilayah Spesial Yogyakarta, Indonesia.
Kawasannya sendiri tetap ada di area lajur rekreasi favorit di Bantul. Beberapa tujuan rekreasi yang bisa kalian jumpai mencakup Taman Tempuran Cikal, Setren Opak, Bukit Tompak, Taman Wisata Keluarga Gerbang Banyu Langit, Kids Fun Park, dan Gunung Harum.
Dari Lapangan terbang Adisutjipto Yogyakarta, jarak menempuh yang diperlukan yaitu sekitaran 9,4 km atau perlu minimal 15 menit perjalanan. Berikut jalur yang bisa kalian menempuh:
> Dari Jl Airport Adisucipto, silahkan belok ke kanan ke Jl Ray Solo – Yogyakarta
> Putar kembali di Jl Kedaulatan Masyarakat lalu belok ke kiri ke arah Jl Raya Berbah Utara
> Belok ke kiri ke Jl Sampaan – Berbah, teruskan belok ke kiri kembali ke Jl Nasionanl III
> Sesudah 1,6 km perjalanan, silahkan belok ke kanan ke arah Jl Desa Bintaran Wetan
> Setelah tiba di Jl Wonosari karena itu kalian telah dekat sama tujuan lokasi
Untuk memperjelasnya anda bisa meng ikuti jalur yang berada di googl maps.
Sarana Pendukung di Pasar Kebon Empring Bantul
Walaupun tidak kenakan ongkos masuk, tetapi sarana yang disiapkan betul-betul komplet, bahkan juga tidak kalah dari tempat rekreasi berbayar lain di Jogja.
Nach, berikut beberapa sarana simpatisan yang dapat kalian jumpai di Pasar Kebon Empring Bintaran:
* Gazebo/saung
* Spot photo
* Permainan tradisionil
* Tempat parkir
* Masjid
* Toilet
Baca juga : The Kaldera Toba Nomadic Escape, Daya tarik Alam dan Glamping Eksklusif di Danau Toba
Tersebut sepotong info yang bisa kami beri sekitar Pasar Kebon Empring Bantul. Mudah-mudahan bisa berguna buat anda satu keluarga.[]